Latar Belakang
Dalam program Get Up Speak Out (GUSO), Rutgers WPF Indonesia berperan sebagai pengelola platform online untuk menyampaikan informasi terkait Kesehatan Seksual dan Reproduksi bernama SobatASK. Website ini diluncurkan pertama kali pada 2015 sebagai kanal penunjang penyampaian informasi dan edukasi di lapangan termasuk informasi terkait layanan kesehatan ramah remaja. SobatASK menyasar pengunjung muda berusia 12-24 tahun. Dengan memuat tagline “Akses, Servis, Ketahui”, SobatASK memiliki empat fitur utama:
● Artikel
Berisi artikel seputar isu-isu kesehatan reproduksi, seksualitas, kekerasan dalam pacaran, dan topik terkait lainnya. Sebagian besar artikel ditulis dalam bentuk listicle (list article) yang telah melewati proses editing dan pemeriksaan keakuratan.
● Direktori
Memuat daftar layanan kesehatan reproduksi ramah remaja di seluruh Indonesia, baik layanan yang disediakan oleh mitra Rutgers maupun yang direkomendasikan oleh mitra.
● Konseling
Sejak pertengahan 2017, SobatASK mulai menyediakan layanan konseling online bagi pengujung. Konseling tersebut ditangani oleh organisasi mitra Rutgers yang berpengalaman dalam memberikan layanan konseling. Pengunjung dapat mengisi form online yang nantinya akan direspon oleh konselor.
● Ruang Belajar
Fitur ini merupakan e-course pendidikan seksualitas komprehensif yang diadopsi dari modul cetak Rutgers. Peserta e-course bisa login dan mengikuti tahapan-tahapan materi belajar. Jika dapat menyelesaikan hingga tahap akhir, peserta akan memperoleh sertifikat online.
Selama beroperasi, website SobatASK telah dikunjungi lebih dari 1,900,000 (pageviews). Promosi dan pemeliharaan website selama ini ditunjang lewat optimalisasi SEO dan jejaring media sosial (Facebook, Instagram, dan Twitter). Melalui kanal tersebut, SobatASK mempublikasikan artikel terkini dan fitur lainnya. Namun untuk periode 2016-2020, SobatASK diharapkan mampu dikunjungi hingga 3.000.000 (pageviews). Dengan target tersebut dan melihat pada user interface, desain, dan struktur website yang ada saat ini, Sobat ASK perlu memperbaharui website dan meningkatkan jumlah pengunjung dan pageviews-nya. Sejak diluncurkan hingga saat ini, SobatASK juga belum pernah melakukan survei atau kajian terkait pengunjung maupun target sasaran. Selama ini perilaku pengunjung hanya dilihat dari data analytics website sehingga belum mampu mencakup mengkaji keseluruhan pengalaman pengguna.
Sehubungan dengan capaian target dalam outcome 3 (akses informasi dan edukasi pendidikan seksualitas yang komprehensif) di program GUSO, fungsi website SobatASK perlu lebih dimaksimalkan agar meningkatkan jangkauannya. Maka dari itu, platform online ini membutuhkan peninjauan dan revitalisasi sistem, fitur, user interface, dan desain. Kebutuhan ini memerlukan keahlian pihak eksternal yang menyeluruh untuk mengidentifikasi dan mengeksekusi perbaikan website SobatASK.
Tujuan
1. Mengidentifikasi aspek yang perlu diperbaiki dan diubah dari situs SobatASK.
2. Meningkatkan jumlah pengunjung (unique visitors) dan pageviews SobatASK agar memenuhi target program.
3. Memperbaiki dan mengubah website SobatASK sesuai dengan kebutuhan target sasaran.
4. Memperbaiki pengalaman pengguna (user experience) saat mengakses SobatASK.
Keluaran
1. Analisis kebutuhan dan pengalaman pengguna serta target sasaran SobatASK.
2. Strategi digital untuk meningkatkan jumlah pengunjung dan pageviews.
3. Sistem, fitur, user interface dan desain website SobatASK baru yang dikembangkan berdasarkan temuan analisis dan masukan dari Rutgers WPF Indonesia.
Tugas
● Mengidentifikasi kebutuhan dan pengalaman pengguna serta target sasaran SobatASK.
● Mengidentifikasi kekurangan dari fitur, sistem dan interface website yang sudah ada.
● Mengembangkan strategi digital untuk meningkatkan jumlah pengunjung dan pageviews.
● Mengembangkan sistem, fitur, user interface dan desain website SobatASK baru berdasarkan temuan analisis dan masukan dari Rutgers WPF Indonesia.
Kriteria
1. Berpengalaman dan memiliki keahlian teknis dan non-teknis dalam media digital minimal lima tahun.
2. Memiliki pengalaman dan portofolio yang relevan terkait digital media strategy, website dan application development, dan digital marketing.
3. Mempunyai pengalaman dan kemampuan riset pengalaman pengguna.
4. Pengalaman dalam mengembangkan sistem e-learning menjadi nilai plus.
5. Mampu bekerja dalam tim.
Durasi
Durasi kontrak dan pengerjaan adalah 50 hari kerja.