Bagikan Artikel ini
SobatASK - Yayasan Gemilang Sehat Indonesia

Kamu Gak Sendirian!

Cara Bersuara di Media Sosial Ketika Menjadi Saksi Pelecehan Online

Bagaimana seandainya jika kamu menjadi saksi kasus pelecehan atau yang disebut bystander? Akankah kamu menjadi bystander aktif yang mengambil tindakan untuk menghentikan aksi pelecehan, atau menjadi bystander pasif yang memilih diam saja?
Kurangnya rasa empati dan kekhawatiran akan keselamatan diri biasanya menjadi penyebab seseorang memilih untuk bungkam ketika menjadi bystander. Padahal, ada cara yang aman untuk membantu korban pelecehan, dalam hal ini pelecehan online, dengan ikut mengambil tindakan atau intervensi.

Cara Bersuara di Media Sosial Ketika Menjadi Saksi Pelecehan Online 1 - Gemilang Sehat

Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk membantu mengintervensi dengan aman ketika menjadi saksi pelecehan online, mengadopsi metode 5D yang dikembangkan oleh Right to Be

Tapi pastikan sebelum memulai intervensi, selalu utamakan keselamatan diri dengan memperketat keamanan digital akun medsosmu.

Cara Bersuara di Media Sosial Ketika Menjadi Saksi Pelecehan Online 3 - Gemilang Sehat
  1. Distract (buat pengalihan untuk meredakan situasi) 

Pelaku pelecehan sering kali membungkam korban agar enggak mengadukan aksinya. Nah, di sini kamu bisa membantu korban dengan cara:

  • Memperkuat konten asli yang diposting oleh korban, misalnya dengan repost, retweet, dll.
  • Mengalihkan atau menarik perhatian pelaku, misalnya menanggapi dengan hashtag, foto, atau gif lucu.
  • Melaporkan konten yang berisi pelecehan dan akun pelaku ke platform terkait. 
  1. Delegate (minta bantuan pihak ketiga)

Jika korban memposting pesan khusus untuk meminta bantuan, bantu mereka dengan menyebarkan pesannya, baik melalui akun medsosmu maupun di grup pendukung lainnya. Kamu juga bisa menggalang komunitas siber yang mendukung aksi solidaritas ini melalui postingan mereka. Komunitas pendukung ini akan membantu:

  • Memperkuat konten korban yang meminta bantuan. 
  • Mengalihkan perhatian pelaku melalui konten enggak terkait. 
  • Melaporkan kasus ke platform terkait dengan memberi tag pada platform agar lebih menarik perhatian publik.
Cara Bersuara di Media Sosial Ketika Menjadi Saksi Pelecehan Online 4 - Gemilang Sehat
  1. Document (dokumentasikan insiden lalu berikan pada korban)

Di sini, kamu bisa memantau konten demi konten yang mengandung aksi pelecehan dan mendokumentasikannya sebagai barang bukti. Jangan lupa untuk menyimpan hyperlink-nya juga.

Masukkan bukti dokumentasi ini ke dalam folder dan kirimkan ke email korban. Sarankan korban untuk menyimpannya di tempat yang aman agar bisa digunakan sewaktu-waktu dibutuhkan.

  1. Delay (periksa keadaan korban pelecehan)

Pelecehan dalam bentuk apapun sangat berpotensi membuat korban mengisolasi diri karena takut, stres, atau trauma. Nah, di sini kamu bisa bantu:

  • Menawarkan diri untuk jadi pendengar jika mungkin korban ingin menceritakan apa yang sedang terjadi. Pastikan untuk berempati, enggak menghakimi, dan beri dukungan emosional pada korban.
  • Menegaskan bahwa apa yang terjadi pada mereka itu enggak baik-baik saja dan bukan kesalahan mereka. Ingatkan bahwa mereka enggak sendirian.
  • Menawarkan bantuan untuk mendokumentasikan, memperkuat keamanan digital, atau melaporkan aksi pelecehan.
  • Jika kamu punya hubungan dekat dengan korban dan tahu bahwa mereka takut akan keselamatan mereka atau keselamatan orang yang mereka cintai, pertimbangkan untuk menawarkan tempat tinggal yang aman.
Cara Bersuara di Media Sosial Ketika Menjadi Saksi Pelecehan Online 5 - Gemilang Sehat
  1. Direct (tetapkan batas pada pelaku pelecehan, lalu alihkan perhatian pada korban)

Ketika kamu mengambil tindakan untuk membela korban pelecehan, pelaku bisa saja mengalihkan perhatiannya padamu atau justru makin melecehkan korban. Itulah kenapa sangat penting untuk memprioritaskan keselamatanmu selain memastikan keamanan korban.

Tapi jika kamu merasa siap untuk turun tangan secara langsung, berikut beberapa hal yang bisa dilakukan:

  • Bergabunglah dengan komentar, pesan, atau tagar yang mendukung, menegaskan, atau membangun sebagai tanggapan atas konten korban pelecehan.
  • Publikasikan pernyataan solidaritas yang mendukung korban dan menentang pelecehan online di platform terkait.
  • Sebutkan konten pelecehan, nyatakan kenapa itu salah, dan berikan seruan agar orang lain juga ikut menolaknya.
  • Jika kamu adalah bagian dari kelompok atau organisasi yang berafiliasi dengan korban pelecehan atau dengan kelompok atau organisasi yang menentang tindak pelecehan, keluarkan pernyataan resmi yang secara eksplisit menyatakan kenapa kamu menentang pelecehan online tersebut.
  • Mengekspos konten yang berisi pelecehan dan meminta bantuan untuk melaporkannya ke platform terkait. 

Setelah kamu memutuskan untuk melakukan intervensi secara langsung, ingatlah bahwa tujuanmu adalah untuk mendukung korban pelecehan, bukan mempermalukan atau menghina pelaku pelecehan di dunia maya. 

Dengan adanya intervensi yang dilakukan oleh (minimal) satu orang saja, hal ini dapat mendorong orang lain untuk turut membantu mendukung korban dan menghentikan aksi pelecehan.

Cara Bersuara di Media Sosial Ketika Menjadi Saksi Pelecehan Online 6 - Gemilang Sehat

Jadi, jangan ragu untuk menjadi bystander aktif dan mengambil tindakan saat kamu menjadi saksi pelecehan online, ya!

Sumber:

https://www.unicef.org/indonesia/id/child-protection/apa-itu-cyberbullying#5

https://iheartmob.org/pages/bystander-intervention-online

https://onlineharassmentfieldmanual.pen.org/best-practices-for-allies-and-witnesses/

Ingin Mendapatkan Kabar Terbaru dari Kami?

Berlangganan Nawala Yayasan Gemilang Sehat Indonesia

Logo Yayasan Gemilang Sehat Indonesia - Full White

Yayasan Gemilang Sehat Indonesia (YGSI) merupakan lembaga non-profit atau NGO yang bekerja di Indonesia sejak 1997 untuk isu Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi (HKSR), serta pencegahan Kekerasan Berbasis Gender dan Seksual (KBGS). Kami percaya bahwa seksualitas dan kesehatan reproduksi manusia harus dilihat secara positif tanpa menghakimi dan bebas dari kekerasan.

Keranjang
  • Tidak ada produk di keranjang.