Pernikahan. Topik ini pasti pernah disinggung-singgung banyak orang, terutama kalau kamu sudah menjelang lulus SMA atau kuliah. Mau kamu punya pacar atau sudah menjomblo sejak zaman Perang Kemerdekaan, pertanyaan ini tidak bisa dihindari sepenuhnya. Itu sudah jadi harapan saklek kebanyakan orang tua.
Tapi, jauh sebelum kamu bahkan berpikir untuk menikah, masih ada banyak hal lain yang bisa kamu pikirin selain pernikahan. Misalnya…
1. Mengejar pendidikan setinggi-tingginya.
Bagi laki-laki maupun perempuan, manfaat dari pendidikan sangat jelas: kamu berpeluang mendapat pekerjaan yang lebih baik, gaji yang lebih layak, dan memiliki informasi yang cukup untuk membuat keputusan hidup yang bijak. Riset dari UNICEF menunjukkan bahwa semakin tinggi pendidikan seorang perempuan, semakin besar peluang anaknya untuk bertahan hidup dan bertumbuh kembang secara sehat.
2. Mencari pekerjaan yang oke.
Bekerja tidak hanya akan mempermudah kamu menafkahi keluarga nantinya. Kamu juga akan belajar untuk mandiri, mengelola keuanganmu sendiri, dan membagi waktu. Enggak usah berkecil hati kalau kamu mendapat pekerjaan-pekerjaan yang terkesan enggak penting atau enggak bergaji besar. Pengalaman dan keahlian yang kamu dapat dari pekerjaan tersebut bakal membantu kamu mendapat pekerjaan yang lebih layak nantinya.
3. Bikin sesuatu yang keren.
Kamu suka menggambar? Bikin serial komik, upload di Instagram, sebarin ke semua orang. Kamu suka memasak? Buka usaha kecil-kecilan, jual hasil masakanmu ke teman-temanmu. Bikin komunitas, bikin tongkrongan yang seru, bikin band dan rilis album, apa saja!
Ada banyak hal yang bisa kamu lakukan untuk mengisi masa mudamu dan bikin masa dewasamu lebih bermakna. Selagi kamu muda, manfaatkan waktu ini untuk membuat sesuatu yang di luar dugaan.
4. Pergi ke tempat yang tak pernah kamu kunjungi sebelumnya.
Jalan-jalan enggak harus ke luar negeri, habis jutaan rupiah, dan hasilnya cuma beberapa foto selfie di media sosial. Naik motor sama temanmu dan pergi ke kota yang random, lalu kenalan dengan teman-teman baru di sana. Ajak ngobrol orang yang tidak pernah kamu perhatikan sebelumnya. Gali sudut pandang mereka, belajarlah dari pengalaman mereka.
Keluar dari zona nyamanmu akan memperluas sudut pandangmu, membantumu menghindari stres, dan menambah teman. Enggak ada salahnya, kan?
5. Belajar mencintai dan menghargai dirimu sendiri dulu.
Masa muda adalah waktu bagimu untuk mencari jati diri. Ini waktumu untuk belajar, mengambil risiko, mencoba hal-hal baru, membuat kesalahan, dan menimba ilmu serta pengalaman sebanyak-banyaknya. Singkatnya, ini waktumu untuk berproses.
Proses inilah yang akan membuatmu jadi orang yang lebih bijak dan dewasa. Proses inilah yang akan membuatmu lebih menghargai dirimu sendiri dan orang lain. Tanpa melalui proses ini, kamu bakal kelabakan saat menikah. Kenapa? Karena tanpa proses itu, kamu tidak akan pernah belajar untuk bertanggung jawab dan konsekuen pada pilihanmu.
Pernikahan adalah permulaan dari perjalanan panjang yang indah bersama seseorang yang kamu cintai. Maka, jangan mulai perjalanan itu dengan asal-asalan. Modal cinta, nekat dan doa tidak akan pernah cukup. Kedewasaan dan kesiapan dari kalian berdua sangat penting.
Karena, yang berencana saja bisa jadi bencana, apalagi yang tanpa rencana.
Sumber foto utama:
twenty20.com
