Di artikel sebelumnya, telah dijelaskan bahwa HAM atau hak asasi manusia merupakan hak dan kebebasan bagi setiap orang tanpa memandang jenis kelamin, ras, suku agama, bahasa, dan status lainnya. HAM ini bersifat universal, kodrati, pemberian dari Tuhan untuk tiap-tiap manusia yang tidak bisa diganggu gugat oleh siapapun.
Sudah menjadi tanggung jawab kita bersama untuk menegakkan HAM. Termasuk generasi muda, yang bisa menjadi jembatan penerus perjuangan HAM yang telah dilakukan generasi sebelumnya. Berikut beberapa perilaku yang dapat mendukung upaya penegakan HAM, buatmu para pejuang HAM.
- Saling menghormati dan enggak memaksakan kehendak pada anggota keluarga yang lain
Setiap anggota keluarga memiliki haknya masing-masing yang juga perlu dihormati dan dihargai. Misalnya, hak orang tua adalah untuk mendidik anaknya dengan baik, sekalipun caranya mungkin enggak menyenangkan. Sebagai anak, kamu wajib menghormati tindakan orang tua dalam membina kehidupan keluarga. Begitu pun terhadap anggota keluarga yang lain.
Selain itu, kamu juga enggak boleh memaksakan kehendakmu pada anggota keluarga yang lain, terutama pada orang tua. Karena mereka tentu punya pertimbangan untuk menolak keinginanmu.
- Berteman dengan siapapun dan enggak mengganggu kenyamanan
Boleh-boleh saja jika kamu memiliki teman dan sahabat yang banyak di sekolah atau di lingkungan pergaulan. Tetapi kamu harus bisa memastikan untuk memilih teman yang baik dan tidak membeda-bedakan agama, status sosial, gender, preferensi seksual maupun latar belakangnya.
- Mau mendengar dan menghargai pendapat orang lain
Seringkali kita berada di kondisi berseberangan pendapat dengan orang lain, baik itu di dalam keluarga, sekolah, maupun di lingkungan masyarakat. Hal ini wajar terjadi karena setiap orang memiliki hak untuk berpendapat. Sudah jadi kewajibanmu untuk menghargai dan enggak memaksakan pendapatmu pada orang lain.
Selain menghindari perselisihan, mau mendengar dan menghargai pendapat orang lain merupakan salah satu contoh sikap penegakan HAM.
- Menyebarkan semangat penegakan HAM lewat media sosial
Enggak hanya melalui tindakan secara langsung, kamu juga bisa menyebarkan semangat dalam menegakkan HAM lewat medsos. Misalnya dengan membuat konten tentang sikap penegakan HAM yang kamu lakukan untuk menginspirasi orang lain.
Kamu juga bisa menandatangani petisi atau mengikuti kampanye yang berhubungan dengan HAM. Harapannya supaya orang lain dapat terpengaruh untuk melakukan aksi yang serupa. Kamu juga bisa jadi influencer dengan cara yang positif, lho!
- Jadilah pendamping korban bullying yang bijaksana
Ketika seseorang menerima perlakukan diskriminatif atau/atau diperlakukan kasar, itu artinya haknya sebagai manusia tidak terpenuhi. Jika kamu melihat langsung kejadian bullying atau kekerasan, apalagi jika terjadi pada temanmu sendiri, kejadian itu tentu membuat kamu mudah terpancing emosi dan cenderung untuk langsung bertindak melakukan pembelaan.
Namun, ada cara lebih bijaksana untuk menyikapi situasi tersebut. Berusahalah untuk mencari tahu terlebih dulu apa yang dibutuhkan oleh korban alih-alih melawan si pelaku dan sok jadi pahlawan.
Misalnya, cobalah berbicara dengannya sebelum mengambil tindakan apapun. Mereka mungkin butuh waktu untuk memproses emosinya terlebih dahulu sebelum melaporkan kejadian yang dialaminya. Jadi, jangan gegabah dalam bertindak, ya!
Itulah beberapa contoh tindakan yang dapat kamu lakukan untuk turut memperjuangkan HAM baik di lingkungan keluarga, sekolah, maupun di masyarakat. Menjadi pejuang HAM adalah tugas kita bersama, kamu sebagai generasi muda tentu sangat dibutuhkan peran sertanya.
Sumber:
https://www.humanrightscareers.com/issues/how-to-promote-human-rights-10-examples/
https://www.prosperitycandle.com/blogs/news/6-ways-to-protect-support-human-rights
https://www.amnesty.org.au/five-things-you-can-do-for-human-rights/
https://m.kumparan.com/kabar-harian/upaya-penegakan-hak-asasi-manusia-di-indonesia-1x1Xv0JBeS6
